Selasa, 03 Agustus 2021

Review jurnal : Membangun Tim yang solid

Saya hampir menyerah mengerjakan jurnal kedua kemarin, tidak fokus dan banyak alasan mampir jadi legitimasi untuk mengambil form pengunduran diri. Sampai di suatu pagi, entah kekuatan dari mana, kata demi kata mengalir deras di jurnal. Alhamdulillah rintangan terlewati.

Saatnya mereview Jurnal, amazing..pekan review aku dapat buddy, sahabatku sendiri, mba Erie Afianti yang pekan kemarin sama-sama menggalau mengerjakan jurnal hehehe.. 

Banyak catatan yang beliau kasih atas jurnalku yang ternyata, ada perbaikan disana sini, tentang penulisan template role task yang kebalik, juga status member tim kami. 

Terimakasih banyaak udah mereview jurnalku my buddy..

Giliran saya mereview jurnal nya mba Erie, Jujur, ngga banyak yang bisa saya sampaikan. 

Yang sudah baik :

Tean sudah lengkap dan sudah tersusun rapi juga terstruktur, team maupun role dan task nya jelas. 

Tujuan utamanya sangat relevan dengan keadaan terkini, Menejemen emosi, itu adalah modal penting memghadapi setiap keadaan, terkhusus bagi seorang perempuan. 

Saya pikir tinggal eksekusinya aja, bagaimana membangun bonding dalam tim hingga menjadi tim yang solid dalam visi misi yang sama. 



Selamat buat my Buddy, sudah menemukan tim dan semoga berproses menjadi tim tangguh nan solid.


#umpanbalik2

#membanguntimyangsolid

#ibupembaru

#bundasaliha

#darirumahuntukdunia

#hexagoncity

#semestaberkaryauntukindonesia


Senin, 26 Juli 2021

Mencintai masalah dan membangun tim

Pekan ini, materi kedua tentang skill mengelola tim yang solid. Setelah sepekan lalu, setiap mahasiswa bunda Salihah berkampanye mencari tim sebagai teman berkolaborasi memecahkan akar masalah.

Sebetulnya, saya cenderung mencari tim yang kira-kira punya kesamaaan akar masalah dan goal yang sama, sampai akhirnya menemukan salah satu mahasiswa Bunda salihah yang mengangkat problem statement cukup komplek, dan diantaranya ada salah satu akar masalah yang sama dengan saya. 

Maka saya pun menawarkan diri untuk bergabung bersama tim, dengan membawa form user persona di bawah ini


Akhirnya saya bergabung dalam tim yang ternyata sudah merekrut tim lainnya, sehingga kami terdiri dari 5 orang dengan skill dan kekhususan sendiri. 

Kami bersepakat, tentang beberapa peran di team, ada leader, public relation, dan human resource, dari hasil diskusi dan pemetaan soft skill dan hard skill, saya berada dalam peran sebagai human resource department ( (HRD).




Dalam pekan menanti camilan dari Bu septi, kami banyak berdiskusi untuk menyamakan persepsi dalam pengambilan problem statement bersama.

Beberapa hal yang digaris bawahi adalah akar masalah yang timbul dari sisi internal anggota team yang hampir sama, yaitu jiwa feminitas perempuan yang tergerus oleh sisi maskulinitasnya karena tuntutan keadaan, faktor komunikasi, dan menejemen emosi.

Sedangkan dari sisi eksternal,  fenomena Perceraian  yang meningkat tajam di masa pandemi ternyata 63 % anyak dipengaruhi oleh faktor  komunikasi dan ekonomi. Tak hanya pada sisi perceraian, hasil yang tampak pada akar masalah adalah hasil pengasuhan keluarga pada anak-anak. 

Untuk itu kami mengambil tema besar 'Dominasi maskulinitas dibanding feminitas pada perempuan'. 

Dengan tagline ' menakar hati mengelola rasa' kami mengkampanyekan kepedulian sesama perempuan, dengan menggali akar masalah yang sama tentang feminitas yang sesuai fitrah.

Berikut adalah link kampanye yang saya lakukan

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10220097457522927&id=1119694001

Dan  beberapa rencana awal sebagai strategi menaikkan isu masalah bisa dilihat disini



Dengan demikian, kami sebagai tim yamg masih sedang belajar saling melengkapi dan menyamakan langkah. Semoga kedepannya semakin solid dan menebar banyak manfaat.


#bundasalihah

#membanguntimyangsolid

#institutibuprofesional

#ibupembaharu

#hexagoncity

#semestakaryauntukindonesia


Senin, 12 Juli 2021

Feedback 1: Identifikasi masalah

 Setelah Jurnal pertama, yaitu mengidentifikasi permasalahan yang kita hadapi dan ingin kita temukan solusinya, saatnya mendapatkan feedback.  Tim formula telah memilihkan satu partner sebagai reviewee untuk jurnal saya. Beliau adalah Mba Rima Melanie P, berasal dari Regional Banyumas Raya.

Kami saling berkenalan melalui Whatsapp, pada awalnya slowrespon, karena ternyata mba Rima sedang dalam keadaan Isoman di rumahnya, Qadarullah.  Alhamdulillah, keadaan semakin membaik, dan kami sempat bertukar jurnal untuk saling mereview.

Saya, sebagai reviewee jurnal Mba Rima Disini , memgambil beberapa hal yang saya sampaikan di template berikut ini:



Sambil menunggu feedback dari mba Rima yang masih dalam keadaan recovery, saya menuliskan jurnal ini, semoga keadaan semakin membaik dan kita semua diberikan kesehatan, kekuatan dan semangat.


Jurnal ini akan saya update saat mba Rima sudah kembali fit dan menyelesaikan review atas jurnal identifikasi masalah saya.

#umpanbalik1
#identifikasimasalah
#ibupembaharu
#bundasalehah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity

Selasa, 06 Juli 2021

Find your problem, then solve it

Temukan masalahmu, dan jadikan jalan keluarnya sebagai tantangan, maka jadilah seorang agen perubahan.



Dan semuanya bermula dari diri pribadi, seorang yang telah selesai dengan dirinya, maka ia cenderung bahagia menjalani perannya. 
Mengidentifikasi masalah seperti sedang mengumpulkan puzzle yang terserak, perlu kejelian dan keberanian mengambil langkah prioritas mana yang harus diselesaikan lebih dulu.

Akhirnya, saya membuat statement permasalahan yang sifat nya berhubungan dengan hubungan personal keluarga, khususnya dengan pasangan. 

Salah satu pertimbangan saya mengambil problem ini adalah, karena komunikasi merupakan hal yang sangat fundament ketika kita berada dalam biduk dan tujuan yang sama bernama keluarga.



Permasalahan komunikasi antar pasangan masih menjadi topik hangat di kalangan penggiat sosial budaya, khususnya yang berhubungan dengan pembinaan keluarga, Maka bisa jadi permasalahan yang sedang saya alami, juga menjadi masalah umum di sebagian keluarga Indonesia yang secara sosial kultural sangat beragam.













#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
Www.ibupembaharu.com


 

Sabtu, 03 Juli 2021

Sebuah langkah baru, Menuju perubahan

Setelah jeda di kelas Produktif, ada banyak hal berbeda kini, menuju ibu berdampak dengan karya. Sebuah langkah pembaharuan yang dimulai dari rumah, ibu sebagai pembaharu.





Bismillah, mengambil kelas Bunda salihah sebagai batu loncatan, sarana belajar agar diri ini lebih bermakna, lebih bahagia dan lebih mulia.

Meski perubahan itu mungkin masih ditataran pribadi, tapi yakinlah..semua berawal dari diri sendiri, seorang Ibu, Istri dan Perempuan yang telah selesai dengan dirinya, maka ia akan lebih mudah menjalani fitrah nya, lebih bersemangat dan lebih bercahaya bagi sekitarnya.

To change, you must be change first. 
 
Sebuah ungkapan, bahwa penting untuk merubah diri sendiri lebih dulu untuk menciptakan perubahan yang lebih besar.
Bismillah..melanjutkan langkah menuju perubahan yang membahagiakan di kelas Bunda Salihah Institut Ibu Profesional

#bundasalehah
#Institutibuprofesional

Senin, 08 Maret 2021

Selebrasi Cluster Gabungan, Pesta kebun yang mengesankan !

 

Selebrasi Cluster Gabungan terdiri dari 10 Co Housing. Dari awal leader menyampaikan ide selebrasi co House Gasix dengan menyanyikan lagu 'Mimpi Besar'.

Konsep yang diangkat oleh Cluster afalah Pesta kebun, dimana seluruh cohouse menampilkan satu persembahan atau pertunjukan yang memperlihatkan perjalanan selama berada di bunda produktif. Memilih satu kata yang mrnggambarkan Co housingnya.

CO House Gabungan 6 tempat saya bergabung memilih kata Ektramiles sebagai kata yang mewakili kita semua.



Kata tersebut memang mewakili keadaan di Co House, karena kami terbiasa mengerjakan segala  sesuatu di last minute deadline. Bahkan leader kita betul-betul bekerja keras membuat  video yang berkonsep selebrasi cluster, sayang sekali setelah jadi. Justru tidak bisa ditampilkan saat live selebrasi. Saya sungguh angkat topi untuk Mba Deska, leaderku sayang..dia betul - betul Ektra-ektra miles mengerjakan selebrasi, ditemgah keterbatasan kemampuan kita member yang kurang bisa desain. 

Beberapa hal menandai bahwa ternyata kita memang kurang solid dalam beberapa hal, akan tetapi perjalanan 6 bulan di Bunda produktif mengajarkan banyak hal untuk kita. Semoga kita bisa banyak mengambil pelajaran.

Tak terasa dengan Selebrasi ini, menandai bahwa inilah zona terakhir bunda produktif, ada perasaan sedih, haru tetapi bangga, sekaligus kecewa. Menyelesaikan 6 bulan dengan tetap strugling di project passion adalah sebuah prestasi, meski tak maksimal di beberapa sisi.

Harapan ke depan, semoga ilmu dan pengalaman ini akan menjadi bekal di dunia nyata agar menjadi lebih produktif di sisi-sisi passion yang kita punya.

Geng GasiX, you will be missed🥺

Berikut adalah aliran rasa teman-teman satu cluster








See you on top you guys..

#hexagoncity

#hexagonia

#kuliahbundaproduktif

#institutibuprofesional

#ibuprofeaionalforindonesia


Selasa, 02 Maret 2021

Its Okay not to be Okay !

 

Terdengar seperti sebuah judul drama korea yang ngetren beberapa waktu lalu. Yap..judul ini mewakili perasaan menjurnal pekan ini. 

Bu Septi membebaskan kita untuk selebrasi dari tiap kesalahan, dan segera move on untuk memperbaiki kesalahan. Karena dengan mengenal letak salah, kita belajar untuk memecahkan tantangan.

Sayang, pekan ini saya menselebrasi kesalahan yang seharusnya tidak saya lakukan, karena sesungguhnya saya mampu dan bisa melakukannya, hanya saja rasa tidak percaya diri dan bimbang mengambil keputusan membuat semua menjadi delay untuk dilakukan, dan akhirnya STOP sampai disini. 

Saya merasa tak maksimal, padahal hanya tinggal satu langkah untuk bisa mengeksekusi, tapi saya memilih menunda-nunda. Big mistake.

Yes i celebrate my fault


Tapi saya cukup mengapresiasi diri, saya belajar banyak tentang persiapan dan materi yang saya kuasai.

Demikian pula di co Hos, akhirnya memang kami bersepakat menghentikan satu program yang gagal terealisasi, yaitu pelatihan, yang sejatinya  saya banyaj terlibat didalamnya, dan lagi-lagi, gagal saya wujudkan. mencoba menata ulang kemungkinan-kemungkinan kedepan yang bisa dicapai. Seandainya project passion ini berlanjut.

Semoga kita tetap solid diakhir-akhir perkuliahan ini.


#hexagoncity

#kuliahbundaproduktif

#institutibuprofesional

#ibuprofesionalforindonesia