Minggu, 19 Juli 2020

Aliran Rasa Bunda Cekatan : Coz Life is never flat

Membentangkan sayap lebar dan cantik sebagai kupu-kupu adalah impian metamorfosa larva kupu-kupu.

Jika saya harus menggambarkan perjalanan hingga sampai di puncak selebrasi. Seperti sedang melihat diri ini jauuh ke dasar.

Semangat diawal melalui tahapan demi tahapan, mengoreksi diri dan menemukan kunci diri. Mengidentifikasi kebutuhan dan belajar konsisten di tahap telur, saat diperintahkan membuat mind map dan peta belajar.
Saya menemukan kebingungan saat mendapat tantangan 30 hari, tapi kemudian disitu justru saya menemukan 'feel' nya.
Berlanjut di tahap kupu-kupu, dimana kita harus memantaskan diri dan percaya menjadi mentor maupun mentee. Disitu saya seperti sedang di uji, kemampuan komunikasi, kapabilitas, konsistensi juga membuka potensi.

Diantara seluruh tahapan, tahao kupu-kupu paling seru, paling banyak tantangannya. Sampai tiba di penghujung pekan, saya dinyatakan bisa melakukan selebrasi kelukusan. MasyaAllab..senang bercampur haru.

Regional kami berencana menampilkan kesenian khas kalsel yaitu Pantun Baturai.
Saya yang oramg sunda, justru senang dan tertantang menampikan kesenian ini.
Hasilnya sungguh menyenangkan.

Saya sertakan linknya ya..Selebrasi Bunda Cekatan Kalimantan selatan

Alhamdulillah puaa dan senang sekaligus bangga bisa tampil out of the box.
Alhamdulillah senang bisa menyelesaikan Bunda cekatan.

#bundacekatan
#institutibuprofesional
#aliranrasa


Selasa, 07 Juli 2020

Pekan ke 7 mentorship : Menuju high ending energy

Pekan ke tujuh dengan segala hal yang berkecamuk di dada. Padahal sesaat lagi kami lepas landas..terbang meninggi sebagai kupu-kupu.

Selama enam pekan, bukan waktu yang cukup untuk saya belajar tentang gizi dan kesehatan keluarga, terlebih saya tidak memiliki pengetahuan dasar tentang gizi.

Menemukan mentor yang sesuai juga bukan hal yang mudah, karena pada kenyataannya, tak banyak waktu yang kita punya untuk memilah. Saat menemukan mentor, saya gamang apakah sesuai dengan ekpektasi ?ternyata..pekan demi pekan, semakin intens komunikasi, kami menemukan titik temu yang sama, kesamaan itu memberikan suntikan semangat buat saya.

Pun saat kita seseorang disana memilih saya sebagai mentor, sungguh rasanya tak patut. Tapi kemudian ada satu hal di dada, dimana kita yakin bisa, paling tidak berbagi apa yang kita tahu. Karena sejatinya seorang muslim yang baik adalah yang mrmberi manfaat untuk yang lain. Mentorship antara saya dan mentee pun berjalan mengalir saja, target kami tak muluk, tapi cukup tercapai dengan kemampuan dan kemauan yang kuat.

Saat pekan ini harus mengirimkan surat cinta, saya terharu dengan apa yang sudah kami lewati bersama mentor maupun mentee. Berbalas surat, berharap kami senantiasa menjaga silaturahmi agar selalu saling mendukung langkah.

Mentor saya menuliskannya di Disini ,
Bagi saya, mentorship tak akan berakhir pekan depan. May be it over officially, but there something i can get over it.

Saya akan lepas landas sebagai kupu-kupu yang cantik dan berwarna, tapi akan kembali hinggap menghirup aroma bunga untuk bekal perjalanan.


#bundacekatan
#institutibuprofesional
#tahapkupukupu
#jurnalpekanketujuh